AmanImanImun.com – Kementerian Kesehatan (Kemenkes) memberikan klarifikasi terkait isu yang beredar tentang dugaan peretasan situs PeduliLindungi yang diduga dialihkan ke laman judi online. Dalam keterangannya, Kemenkes menegaskan bahwa aplikasi PeduliLindungi tidak lagi berada di bawah pengelolaan mereka sejak beralih menjadi Satu Sehat pada Maret 2023.
“Jadi, SatuSehat sejak berubah dari PL (PeduliLindungi) per Maret 2023, otomatis pengelolaan, termasuk urusan keamanan, seluruhnya berikut website, juga tidak di Kemenkes lagi, dan dikelola oleh pihak lain,” ungkap Kepala Biro Komunikasi dan Informasi Publik Kemenkes, Aji Muhawarman, di Jakarta, Selasa.
Menurut Aji, situs dan aplikasi PeduliLindungi kini sepenuhnya berada di bawah pengelolaan Telkom. Kemenkes, di sisi lain, fokus mengelola platform Satu Sehat yang dapat diakses melalui laman resmi satusehat.kemkes.go.id. Ia juga mengimbau masyarakat untuk berhati-hati terhadap situs atau aplikasi yang masih menggunakan nama PeduliLindungi.
“Kami meminta masyarakat waspada akan situs yang bernama PeduliLindungi yang meminta data, karena saat ini Kemenkes mengelola SatuSehat, bukan lagi PeduliLindungi,” tambahnya.
PeduliLindungi sebelumnya dikenal sebagai salah satu aplikasi andalan pemerintah dalam upaya penanganan pandemi COVID-19. Aplikasi ini digunakan untuk pelacakan kontak, sertifikat vaksinasi, dan berbagai layanan terkait pengendalian pandemi. Namun, pada Maret 2023, aplikasi tersebut resmi berganti nama menjadi Satu Sehat. Transformasi ini bertujuan untuk mengintegrasikan data kesehatan individu dari berbagai fasilitas pelayanan kesehatan dalam satu platform yang terhubung.
Sehubungan dengan kabar yang menyebutkan bahwa situs PeduliLindungi diretas, Kemenkes menyatakan bahwa pihaknya tidak lagi memiliki kendali atas situs tersebut sejak pengalihan pengelolaan dilakukan. Meskipun demikian, laman yang sempat terdampak tersebut kini dilaporkan sudah kembali normal.
Kemenkes juga menekankan pentingnya menjaga keamanan data pribadi, khususnya dalam mengakses layanan berbasis digital. Dengan adanya perubahan pengelolaan ini, masyarakat diimbau untuk menggunakan layanan resmi yang ditawarkan oleh Satu Sehat untuk berbagai keperluan kesehatan.
Satu Sehat merupakan platform digital yang dikembangkan untuk memberikan solusi integrasi data kesehatan di Indonesia. Dengan teknologi ini, data kesehatan individu dapat diakses lintas fasilitas pelayanan kesehatan secara aman dan efisien. Kehadiran Satu Sehat diharapkan menjadi langkah maju dalam mendukung sistem kesehatan yang lebih terintegrasi di Indonesia.
Sebagai langkah antisipasi, Kemenkes meminta masyarakat untuk lebih berhati-hati saat memberikan data pribadi di platform online. Pastikan untuk memverifikasi keaslian situs atau aplikasi yang digunakan. Untuk kebutuhan layanan kesehatan digital, masyarakat disarankan mengakses Satu Sehat melalui alamat resmi yang telah disediakan oleh Kemenkes.
Dengan penjelasan ini, diharapkan masyarakat dapat memahami transisi dari PeduliLindungi ke Satu Sehat sekaligus meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi ancaman keamanan data. Kepercayaan masyarakat terhadap layanan kesehatan digital dapat terus dijaga dengan edukasi dan komunikasi yang transparan dari pemerintah dan pengelola platform.