AmanImanImun.com – Kadar gula darah tinggi dapat memicu berbagai penyakit kronis seperti diabetes tipe 2, obesitas, hingga gangguan jantung. Selain menjaga pola makan dan rutin berolahraga, mengonsumsi minuman alami tertentu juga dipercaya dapat membantu menurunkan kadar gula darah. Berikut ini beberapa jenis minuman yang bisa Anda coba untuk membantu menstabilkan gula darah secara alami.
1. Air Putih
Minuman paling sederhana sekaligus paling penting adalah air putih. Tubuh yang cukup terhidrasi membantu ginjal mengeluarkan kelebihan gula melalui urin. Penelitian menunjukkan bahwa asupan air yang cukup dapat menurunkan risiko peningkatan gula darah pada penderita diabetes.
2. Teh Hijau
Teh hijau mengandung senyawa polifenol dan epigallocatechin gallate (EGCG) yang dapat meningkatkan sensitivitas insulin serta membantu mengatur kadar gula darah. Minum teh hijau tanpa gula secara rutin dapat menjadi alternatif sehat untuk menjaga metabolisme tubuh tetap optimal.
3. Air Lemon
Kandungan vitamin C dan antioksidan dalam lemon membantu memperlambat penyerapan gula ke dalam aliran darah. Air lemon hangat di pagi hari dapat membantu detoksifikasi tubuh dan menstabilkan kadar gula, asalkan dikonsumsi tanpa tambahan gula.
4. Jus Pare
Meskipun rasanya pahit, pare dikenal sebagai “ramuan alami” penurun gula darah. Pare mengandung charantin dan polypeptide-p, dua senyawa aktif yang bekerja seperti insulin alami untuk membantu mengontrol kadar gula darah.
5. Kayu Manis Hangat
Air rebusan kayu manis atau teh kayu manis memiliki efek menurunkan resistensi insulin. Kandungan cinnamaldehyde pada kayu manis membantu meningkatkan metabolisme glukosa dan menjaga kadar gula darah tetap stabil.
6. Cuka Apel
Cuka apel mengandung asam asetat yang terbukti dapat memperlambat pencernaan karbohidrat dan meningkatkan sensitivitas insulin. Campurkan satu sendok makan cuka apel dengan segelas air sebelum makan malam untuk membantu mengontrol lonjakan gula darah.
7. Susu Kedelai Tanpa Gula
Susu kedelai tanpa pemanis merupakan sumber protein nabati yang baik dan memiliki indeks glikemik rendah. Kandungan isoflavon di dalamnya dapat membantu memperbaiki fungsi insulin dan menjaga keseimbangan kadar gula darah.
