AmanImanImun.com – Bau badan adalah masalah umum yang sering dihadapi banyak orang. Berbagai cara telah dicoba untuk mengatasi masalah ini, salah satunya adalah penggunaan tawas sebagai deodoran alami.
Tawas, atau alum, telah lama digunakan dalam pengobatan tradisional untuk berbagai tujuan, termasuk sebagai penghilang bau badan.
Namun, apakah benar tawas ampuh sebagai deodoran? Artikel ini akan membahas efektivitas tawas sebagai deodoran serta cara penggunaannya yang tepat.
Apa Itu Tawas?
Tawas adalah senyawa kimia yang dikenal dengan nama alumunium sulfat. Dalam bentuk murninya, tawas biasanya berbentuk kristal atau bubuk putih yang mudah larut dalam air.
Tawas memiliki sifat antiseptik dan astringen, yang berarti dapat membantu menutup pori-pori dan mencegah pertumbuhan bakteri penyebab bau badan. Oleh karena itulah, tawas sering digunakan sebagai bahan dasar dalam pembuatan deodoran alami.
Bagaimana Tawas Bekerja sebagai Deodoran?
Bau badan disebabkan oleh bakteri yang memecah keringat di kulit, terutama di area ketiak. Keringat sendiri sebenarnya tidak berbau, namun ketika bercampur dengan bakteri, maka bau yang tidak sedap bisa muncul.
Tawas bekerja dengan cara mengurangi keringat dan mencegah pertumbuhan bakteri di kulit. Kandungan alumunium dalam tawas berfungsi menutup sementara pori-pori, sehingga mengurangi jumlah keringat yang keluar. Selain itu, sifat antiseptiknya membantu membunuh bakteri penyebab bau badan.
Efektivitas Tawas sebagai Deodoran
Beberapa penelitian dan pengalaman pengguna menunjukkan bahwa tawas cukup efektif dalam menghilangkan bau badan. Namun, efektivitasnya dapat bervariasi tergantung pada individu dan kondisi kulit masing-masing.
Karena tawas bersifat alami dan tidak mengandung bahan kimia tambahan seperti pewangi atau pengawet, penggunaannya dianggap lebih aman bagi kulit sensitif. Namun, bagi mereka yang berkeringat banyak atau memiliki masalah bau badan yang lebih serius, tawas mungkin tidak cukup kuat untuk memberikan perlindungan sepanjang hari.
Cara Menggunakan Tawas sebagai Deodoran
Untuk menggunakan tawas sebagai deodoran, Anda dapat mengikuti beberapa langkah berikut:
1. Bersihkan Ketiak: Sebelum menggunakan tawas, pastikan ketiak Anda bersih dan kering. Hal ini penting untuk memastikan tawas dapat bekerja secara optimal.
2. Aplikasikan Tawas: Anda dapat menggunakan tawas dalam bentuk batu, bubuk, atau larutan. Jika menggunakan batu tawas, cukup basahi batu tersebut dengan air dan oleskan ke ketiak. Jika menggunakan bubuk atau larutan, oleskan dengan kapas atau tangan secara merata.
3. Gunakan Secara Rutin: Untuk hasil yang maksimal, gunakan tawas setiap hari setelah mandi. Anda juga bisa menggunakannya kembali jika merasa ketiak mulai berkeringat.
Kelebihan dan Kekurangan Penggunaan Tawas
Kelebihan:
1. Bahan Alami: Tawas tidak mengandung bahan kimia berbahaya seperti paraben atau pewangi sintetis.
2. Aman untuk Kulit Sensitif: Tawas cocok untuk mereka yang memiliki kulit sensitif karena tidak menyebabkan iritasi.
3. Murah dan Mudah Didapat: Tawas tersedia di banyak toko dan harganya relatif murah.
Kekurangan:
1. Tidak Mengandung Pewangi: Bagi sebagian orang, tawas mungkin kurang memuaskan karena tidak memberikan aroma wangi.
2. Kurang Efektif untuk Keringat Berlebih: Tawas mungkin tidak cukup kuat untuk menahan keringat berlebih atau bau badan yang sangat kuat.
Tawas dapat menjadi alternatif yang efektif dan alami untuk menghilangkan bau badan, terutama bagi mereka yang memiliki kulit sensitif atau mencari deodoran tanpa bahan kimia.
Namun, seperti halnya produk lainnya, efektivitas tawas bisa berbeda-beda pada setiap orang. Jika Anda mencari solusi deodoran yang lebih alami dan aman, tawas patut untuk dicoba.
Namun, jika Anda memiliki masalah bau badan yang lebih serius, mungkin perlu mempertimbangkan opsi lain atau berkonsultasi dengan ahli dermatologi.
Baca Juga: Trimester dan Semester dalam Kehamilan, Apa Bedanya?